Pengembangan Produk Ijarah Sebagai Alternatif Pembiayaan di Lembaga Keuangan Syariah: Tinjauan Terhadap Implementasi di Indonesia

Authors

  • Nala Amalia Universitas Pahlawan Tuanku Tambuasai Bangkinang
  • Nur Amelia Universitas Pahlawan Tuanku Tambuasai Bangkinang
  • Berliana Putri Universitas Pahlawan Tuanku Tambuasai Bangkinang
  • Mohd. Winario Universitas Pahlawan Tuanku Tambuasai Bangkinang

DOI:

https://doi.org/10.59024/semnas.v2i2.473

Keywords:

Ijarah, Finance, Financing, Products

Abstract

This study aims to examine the development of Ijarah products as an alternative financing in Islamic Financial Institutions (LKS) in Indonesia, with a focus on its implementation in meeting customer financing needs. Ijarah, as a lease agreement in the Islamic financial system, offers financing solutions that are in accordance with sharia principles and has great potential in the Indonesian Islamic financial industry. This study uses a qualitative method with a case study approach, analyzing primary and secondary data from several LKS that have implemented Ijarah products. The research findings show that Ijarah products have advantages in providing financing flexibility, especially in fixed asset sectors such as property and vehicles. However, challenges faced in developing this product include a lack of customer understanding and regulatory complexity. The implications of this study indicate that strengthening socialization and increasing the operational capacity of LKS in offering Ijarah products is very important to increase the competitiveness and inclusion of Islamic finance in Indonesia.

References

al Farid, H., Nurnasrina, N., & Syahfawi, S. (2023). Penilaian kesehatan bank syariah. Jaamter: Jurnal Audit Akuntansi Manajemen Terintegrasi, 1(4), 254–263.

Apriyanti, H. W. (2018). Perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia: Analisis peluang dan tantangan. Maksimum: Media Akuntansi Universitas Muhammadiyah Semarang, 8(1), 16–23.

Azizah, A. S. (2020). Optimalisasi peran masyarakat ekonomi syariah melalui capacity building dalam pengembangan perbankan syariah di Provinsi Kalimantan Tengah. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Budiono, A. (2017). Penerapan prinsip syariah pada lembaga keuangan syariah. Law and Justice, 2(1), 54–65.

Farid, H. (2015). Pembiayaan ijarah multijasa pada jasa keuangan di KSU Syariah Usaha Mulia Probolinggo. Iqtishoduna: Jurnal Ekonomi Islam, 4(2), 189–200.

Firmansyah, A. (2018). Penerapan akuntansi ijarah pada perbankan syariah di Indonesia. Info Artha, 2(1), 29–36.

Fuadi, N. F. Z. (2019). Implementasi akad al-ijarah al-maushufah fi al-dzimmah sebagai alternatif pembiayaan di lembaga keuangan syariah Indonesia. Indonesian Journal of Islamic Literature and Muslim Society, 4(2).

Hudafi, H., & Lakuanine, A. B. (2021). Penerapan akad ijarah dalam produk pembiayaan bank syariah. Jurnal Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo, 2(1).

Iswanaji, C., Khotijah, S. A., & Nafi’hasbi, M. Z. (2021). Lembaga keuangan syariah: Buku ajar konsentrasi syariah. Penerbit Adab.

Kurnia, E., Parmitasari, R. D. A., & Abdullah, M. W. (2023). Tinjauan mendalam terhadap dinamika lembaga keuangan syariah: Masa depan, tantangan, dan inovasi. Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, 1(5), 292–303.

Polindi, M. (2016). Implementasi ijarah dan ijarah muntahia bit-tamlik (IMBT) dalam perbankan syariah di Indonesia. Al-Intaj: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 2.

Rohmah, Z. F., Arta, A., Huda, Q., & Nurrohman, D. (2024). Peran regulasi sebagai landasan hukum bagi pertumbuhan lembaga keuangan syariah di Indonesia: Peluang dan tantangan. Maro: Jurnal Ekonomi Syariah dan Bisnis, 7(1), 1–13.

Saputra, A. (2022). Tingkat literasi keuangan syariah pada masyarakat Nagan Raya. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

Saripudin, U. (2016). Syirkah dan aplikasinya dalam lembaga keuangan syariah. Eqien: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 3(2), 63–79.

Sriono, S. (2017). Telaah terhadap perjanjian sewa menyewa (al ijarah) dalam perbankan syariah. Jurnal Ilmiah Advokasi, 1(1), 88–98.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sukardi, B. (2023). Pengembangan sistem keuangan syariah dalam menghadapi tantangan global. Ekonomi, 89.

Supyadillah, A. (2021). Respon perbankan syariah Indonesia terhadap sekuritisasi berbentuk efek beragun aset syariah.

Ulya, H. N. (2018). Penerapan akad ijarah muntahiya bittamlik (IMBT) pada transaksi lembaga keuangan syariah. El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama, 6(1), 21–38.

Yulianti, N., & Nisa, F. L. (2024). Optimalisasi penerapan prinsip ekonomi syariah dalam industri keuangan mikro di Indonesia. SHARE: Sharia Economic Review, 1(01).

Published

2023-12-31

How to Cite

Nala Amalia, Nur Amelia, Berliana Putri, & Mohd. Winario. (2023). Pengembangan Produk Ijarah Sebagai Alternatif Pembiayaan di Lembaga Keuangan Syariah: Tinjauan Terhadap Implementasi di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Manajemen Dan Ekonomi, 2(2), 182–195. https://doi.org/10.59024/semnas.v2i2.473

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.